Pagi ini halaman SDK Kelewae menjadi lebih ramai dari biasanya. Di depan tampak Gunung Ebulobo dan di belakang Gunung Inerie seolah seperti memandang keriuhan di sekolah ini. Disana sudah berbaris rapi anak – anak yang sudah berpakaian adat tradisional bersama guru, orang tua wali murid dan tamu undangan. Mereka bersiap – siap menyambut datangnya Wakil Bupati Nagekeo, Bapak Marianus Waja, untuk meresmikan dan membuka perepustakaan ramah anak bersama Tim Taman Bacaan Pelangi di SDK Kelewae.
Perpustakaan SDK Kelewae adalah perpustakaan ke – 226 yang diresmikan oleh Taman Bacaan Pelangi di Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur. SDK Kelewae sendiri berlokasi di Desa Kelewae, Kecamatan Boawae. Pada acara peresmian perpustakaan hadir Koordinator Proyek Taman Bacaan Pelangi, Wakil Bupati Nagekeo, Perwakilan Camat Boawae, Kepala Desa, RT dan RW setempat, tokoh masyarakat, Bapak/Ibu orang tua murid SDK Kelewae dan juga tokoh- tokoh masyarakat.
Begitu rombongan Wakil Bupati Nagekeo beserta tim Taman Bacaan Pelangi tiba di sekolah, disambut oleh tarian selamat datang dari siswa- siswi SDK Kelewae dengan para siswa lainnya berdiri berjejer membentuk sebuah jalan dari gerbang menuju tenda tempat acara berlangsung. Wakil Bupati dalam sambutannya menaruh harapan, dengan adanya perpustakaan ramah anak ini, dapat meningkatkan minat baca anak di Desa Kelewae dan Kabupaten Nagekeo kedepannya. “Dengan adanya perpustakaan ramah anak ini, bukan kamu yang datang menemui buku tapi buku – buku datang kepadamu, banyak buku bagus disini dan kamu berwisata wawasan ilmu, selamilah dan baca sampai habis” ungkapnya. Bapak Marianus Waja juga mengapresiasi tim Taman Bacaan Pelangi, karena sudah mengajarkan perjenjangan buku kepada para guru, sehingga memudahkan siswa untuk membaca buku sesuai kemampuan mereka.
Setelah beberapa rangkaian acara Wakil Bupati bersama Tim TBP menuju perpustakaan untuk menggunting pita sebagai tanda diresmikannya perpustakaan ramah anak. Wakil Bupati beserta undangan memasuki ruangan perpustkaan untuk melihat keadaan di dalam. Beliau juga meminta untuk anak – anak perwakilan setiap kelas, Kepala Sekolah dan semua guru kelas SDK Kelewae dan komite untuk masuk perpustakaan. Beliau bertanya kepada guru kelas dari siswa siswa tersebut, kira- kira sudah sampai mana kemampuan baca anak tersebut, dari kumbang sampai gajah. Setelah anak memilih buku untuk dibaca, Beliau mendengarkan siswa membaca sekaligus meninjau tingkat literasi di SDK Kelewae. Wakil Bupati Nagekeo senang melihat semangat siswa dalam membaca. “Melalui Perpustakaan Ramah Anak ini diharapkan dapat menghasilkan generasi yang tidak hanya cerdas otaknya, tapi juga cerdas hatinya untuk Nagekeo kedepan” imbuhnya.
Setelah meninjau perpustakaan ramah anak, acara dilanjutkan dengan ramah tamah dan penampilan hiburan yang sudah disiapkan tuan rumah. Dalam kesempatan ini Ibu Maria Ngepa, kepala sekolah SDK Kelewae menyampaikan kesannya. “Puji Tuhan dan syukur sekolah kami bisa bermitra dengan Taman Bacaan Pelangi, terima kasih berlimpah untuk dukungan Pemda Kabupaten Nagekeo, peran serta komite dan orang tua murid dalam mempersiapkan segala hal sehingga bisa kita saksikan bersama, Semoga dengan adanya perpustakaan ramah anak ini, dapat meningkatkan prestasi anak – anak di SDK Kelewae dan anak-anak bisa menikmati membaca” ungkapnya menutup kegiatan peresmian hari itu. Salam literasi!