“Pak, ini kapan kita bisa tonton?”
“Pak, nanti kalau sudah jadi, jangan lupa kasi tau kami ya, biar bisa kami lihat”
“Pak, videonya boleh dishare di facebook nggak?”
Kurang lebih inilah kalimat- kalimat yang terlontar dari Bapak/Ibu guru yang di shooting untuk melakukan kegiatan membaca cerita dari buku. Ada kebanggaan tersendiri yang mereka rasakan saat tau kalau video mereka akan ditayangkan di kanal Youtube Taman Bacaan Pelangi.
“Pak, nanti yang salah- salah di potong ya”
Ungkap salah satu guru lagi yang saat shooting memang cukup banyak bagian yang salah dan terpaksa diulang.
“Pak, nanti muka saya dibuat lebih putih ya”
Ada juga permintaan dari salah satu ibu guru begitu selesai shooting.
Selama masa pandemi ini, sekolah masih belum bisa berjalan normal. Dan ini juga menyebabkan Tim Taman Bacaan Pelangi tidak bisa berkunjung langsung dan mengamati kegiatan di perpustakaan- perpustakaan mitra TBP. Untuk membantu anak- anak ataupun orang tua selama di rumah, Tim TBP memperbanyak konten digital terkait kegiatan membaca buku. Kegiatan membaca buku ini, selain dilakukan oleh tim TBP sendiri, juga oleh Bapak/Ibu guru di sekolah mitra. Tentu harapannya adalah ketika melihat guru yang dikenal oleh siswa, mereka akan lebih antusias untuk menyaksikannya.
Sampai sekolah kembali normal, konten digital tentang kegiatan membacakan buku cerita ini akan terus dilaksanakan oleh tim TBP, untuk membantu agar anak- anak tetap merasa dekat dengan buku dan mencintai buku.
Selain tentang kegiatan membaca, di kanal Youtube Taman Bacaan Pelangi ada juga tips dan trik seputar literasi, sosok inspiratif, cerita dari timur, kerajinan dan karya guru dan siswa, dan video- video menarik lainnya yang bersifat edukatif.
Ini adalah langkah yang diusahakan oleh Taman Bacaan Pelangi untuk tetap bisa berkontribusi menumbuhkan kebiasaan membaca pada anak. Meskipun sekolah belum bisa berjalan normal, tetapi jangan sampai ini menjadi alasan untuk anak semakin jauh dari buku.
Harapannya, setelah anak ataupun orang tua menonton para Bapak/Ibu guru membacakan buku cerita, mereka tertarik dengan buku yang dibacakan dan selanjutnya bisa mengarahkan anak untuk bisa meminjam buku tersebut di perpustakaan sekolah yang menjadi mitra TBP. Tentu, harapan akhirnya adalah orang tua jadi mau untuk membacakan buku tersebut kepada anak- anak mereka