Tepat awal bulan ini, untuk kedua kalinya saya menginjakan kaki di tanah eksotis ini, Tanahumba. Yah, kedatangan saya kali ini untuk mendampingi 2 sekolah yang akan didirikan Perpustakaan Ramah Anak dari Taman Bacaan Pelangi, salah satunya adalah SD Inpres Dassa Elu, Kec. Loli, Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur. Dari bandara Tambolaka, Sumba Barat Daya menuju SDI Dassa Elu, Sumba Barat menempuh perjalanan +/- 45 menit.

       

Pelatihan di SDI Dassa Elu berlasung selama 5 hari dari tanggal 1-5 Oktober 2019 yang terbagi dalam 2 termin yaitu Pengelolaan Perpustakaan dan Rutinitas Perpustakaan. Ibu Ika, salah satu peserta pelatihan juga merupakan wali kelas 3 SDI Dassa Elu begitu semangat dan ekspresif mempraktikan kegiatan membaca lantang. Semangat dan antusias ini menjadi awal yang baik untuk semua elemen sekolah dalam menghidupkan perpustakaan yang akan menumbuhkan kebiasaan membaca anak-anak. Dari Jam 10 Pagi hingga 4 sore, tak tampak rasa lelah dari para guru-guru di Dassa Elu ini, yang ada hanyalah perasaan bersenang-senang mengikuti sesi, dan tentunya tidak sabar untuk menantikan perpustakaan baru yang ramah untuk anak-anak SDI Dassa Elu.

  

Yeaaay, setelah 5 hari akhirnya Tahapan pelatihan selesai, tapi apakah lansung diresmikan? Eitss, sabar dulu, masih ada tahapan pendampingan. Yah selama kurang lebih 3 minggu Tim Taman Bacaan Pelangi mendampingi Kepala sekolah, guru-guru dan pustakawan untuk mempersiapkan dan memastikan segala administrasi dan fitur – fitur perpustakaan telah siap untuk digunakan. Guru-guru juga sangat partisipatif dalam mempersipkan perpustakaan barunya ini membantu pustakawati nya, seperti ibu travilla dari menulis nomor induk buku, menjejangkan hingga memajang buku nya. Selain itu guru-guru juga membantu memastikan ruangan telah aman saat akan dimasuki oleh anak-anak nantinya. Kerjasama yang baik seperti ini dari semua pihak yang ada di sekolah menjadi awal yang baik untuk menjalankan program setelah peresmian nantinya.

     

3 minggu berjalan, hari yang dinanti-nanti oleh Pustakawan, Guru-Guru juga siswa SDI Dassa Elu pun tiba, segala kerja keras dan persiapan selama berbulan-bulan ini akan segera dirasakan buah manisnya. Tepat tanggal 26 Oktober 2019, perpustakaan ramah anak kerjasama antara Taman Bacaan Pelangi dengan Penerbit Lily dan Eddy diresmikan. Anak-anak dan orang tua murid sangat antusias memasuki perpustakaan yang di dalamnya sudah terpajang  aneka buku bacaan menarik yang siap untuk dibaca. Saya pun ikut merasakan bahagia dan antusias yang anak-anak tunjukan saat berbondong-bondong memasuki perpustakaan. Akhirnya, tugas pertama saya di Tanahumba terbayarkan dengan senyum ceria yang tampak dari raut wajah anak-anak Dassa Elu.

Selamat bersenang-senang dengan perpustakaan barunya!

@zulyaminkimo, Sumba Barat, NTT